PENGARUH WAKTU TUNGGU PASIEN RAWAT JALAN FOTO THORAX DALAM PENINGKATAN MUTU PELAYANAN INSTALASI RADIOLOGI
Abstract
Waktu tunggu dalam pelayanan foto thorax adalah waktu yang dibutuhkan mulai pasien difoto sampai dengan menerima hasil bacaan radiograf. Foto thorax digunakan untuk mendiagnosis banyak kondisi yang melibatkan dinding thorax, tulang thorax dan struktur yang berada di dalam kavitas thorax. Mutu pelayanan di Instalasi Radiologi harus senantiasa di evaluasi demi meningkatnya kualitas dari pelayanan radiologi. Salah satu hal yang harus diperhatikan dalam peningkatan mutu adalah waktu tunggu yang diperlukan oleh pasien rawat jalan, sehingga pada penelitian ini akan di cari pengaruh waktu tunggu foto thorax pasien rawat jalan dalam peningkatan mutu pelayanan di Instalasi Radiologi. Desain penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif. Terdapat 2 variabel dalam penelitian ini yaitu variabel dependen waktu tunggu dan variabel independen mutu pelayanan di Instalasi Radiologi. Dari hasil penelitian rata-rata waktu tunggu foto thorax rawat jalan yaitu 50,15 menit dan sudah sesuai dengan standar Kepmenkes No. 129 tahun 2008, sehingga mutu pelayanan di Instalasi Radiologi termasuk dalam kategori baik dan bermutu.
References
Pustaka Pelajar.
[2] Azwar, Azrul. 2010. Pengantar Administrasi Kesehatan. Jakarta: Binarupa Aksara.
[3] Maleuka, Rusdy Ghazali. 2007. Radiologi Diagnostik. Yogyakarta: Fakultas
Universitas Gajah Mada.
[4] Sari, Lala. “Kelainan Pada Foto Thorax”. (Online), (http://www.academia.edu,
diakses pada tanggal 27 Maret 2019).
[5] Laeliyah, Nur & Heru Subekti. 2017. “Waktu Tunggu Pelayanan Rawat Jalan
dengan Kepuasan Pasien Terhadap Pelayanan di Rawat Jalan RSUD
Kabupaten Indramayu”. (Online), (http://journal,ugm.ac.id/jkesvo, diakses
pada tanggal 16 Maret 2019).
[6] Samuel. 2016. Kualitas pelayanan: Dimensi dan Cara Mengukurnya. Surabaya: Universitas Ciputra.
[7] Bustami. 2011. Penjaminan Mutu Pelayanan Kesehatan & Aksebtabilitasnya. Erlangga: PT Gelora Aksara Pratama.
[8] Kepmenkes No. 129/Menkes/SK/II/2008 tentang Standar Pelayanan Minimal
Rumah Sakit.
[9] Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Administrasi Dilengkapi Metode R & D.
Bandung: CV Alfabeta.
[10] Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kombinasi (Mix Methods). Bandung: Alfabeta.